Karanganyar, Jawa Tengah – Menjadi kegiatan wajib dan dinanti – nanti oleh Generasi #Cari_Aman di Jawa Tengah, Jambore Safety Riding kembali digelar dengan diikuti total 400an terdiri dari siswa/i dan guru pembina dari 64 SMK Binaan Safety Riding Astra Motor Jateng pada tanggal 6 – 8 November lalu di Watu Gambir Park Tawangmangu Karanganyar.
Jambore Safety Riding Jateng ini sendiri merupakan upaya edukatif dalam menerapkan budaya keselamatan dan industry yang dibungkus dengan konsep pendekatan alam dan lingkungan melalui Camping Bersama sebagai sarana pembinaan dan pengembangan ekstrakulikuler Forum Keselamatan Sekolah (FKS). Dalam kegiatan ini, anggota FKS juga diberikan ruang untuk saling bertukar pikiran, silahturami, bekerjasama dalam team, serta belajar pengembangan skill kompetensi softskill maupun hardskill.
Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng Suko Edi menjelaskan bahwa selama 1 tahun lama ini para pelajar telah diberikan banyak materi berkaitan dengan pembelajaran Safety Riding, pengajaran ini dievaluasi melalui ujian dan training dengan konsep membangun karakter budaya industri anak – anak dengan cara yang menyenangkan, efektif, dan juga berkesan.
“Tujuan Jambore ini sangat jelas, yaitu mewujudkan Forum Keselamatan Sekolah sebagai generasi SMK Pelopor Budaya Keselamatan. Kami percaya generasi muda ini akan berpengaruh besar terhadap budaya #Cari_Aman di Indonesia,” ungkap Suko Edi.
Pada hari pertama, seluruh peserta akan melakukan perjalanan dari tempat masing” dan kegiatan dibuka dengan melakukan Upacara Pembukaan Jambore Safety Riding, selanjutnya para pelajar mempersiapkan diri untuk mengikuti Lomba Teory Safety Riding, dan malam harinya seluruh peserta mengikuti kegiatan Tracking Malam untuk pengenalan lingkungan sekitar.
Pada hari kedua, seluruh peserta bangun pagi untuk melakukan senam pagi, mandi, hingga makan pagi sambil mempersiapkan diri dalam Safety Riding Explorer yang menantang para pelajar dalam 4 perlombaan yaitu Lomba Analisa Kecelakaan berupa studi kasus kecelakaan dimana setiap tim harus menganalisis penyebab dan Solusi, Lomba Prediksi Bahaya berupa simulasi berkendara dengan identifikasi potensi bahaya di jalan, Lomba Keterampilan Berkendara berupa tes praktikal etika berlalu lintas di jalan raya, dan terakhir terdapat Lomba Public Speaking tentang Budaya Keselamatan Berkendara. Kegiatan yang padat ini ditutup dengan perayaan api unggun dan penampilan pentas seni fantastis dari masing – masing SMK Binaan yang patut diapresiasi.
Pada hari terakhir, para peserta melakukan outbond kebersamaan sebelum melakukan CSR Penanaman Pohon dataran tinggi seperti Alpukat, Durian, Kelengkeng total sebanyak 64 tunas dan Gotong Royong dalam membersihkan lingkungan dilokasi Jambore berlangsung. Acara ini diakhiri dengan pengumuman pemenang dan pembagian hadiah dan 3 SMK yang mendapat juara utama adalah Juara Umum Pertama (1) adalah SMK Negeri 7 Kendal, Juara Umum kedua (2) SMKN 1 Tengaran, Juara Umum ketiga (3) SMKN 1 Bulakamba. Bagi Nilai tertinggi masing – masing lomba juga mendapatkan Piala, Hadiah dan Sertifikat. Hadiah uang tunai setotal 8 juta rupiah disiapkan untuk kegiatan lomba ini.
“Selama mengikuti kegiatan saya mendapatkan banyak teman baru dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Saya juga mengenal petani local, mendapat wawasan baru mengenai tumbuhan, dan bisa melakukan banyak kegiatan menyenangkan dalam pembelajaran bagi Generasi #Cari_Aman. Semuanya sangat seru dan berkesan! Terima kasih untuk Astra Motor Jateng sudah mengadakan kegiatan Jambore ini,” ucap Mia saat memberikan kesan mewakili SMKN 7 Kendal.