Semarang, 18 Maret 2023 – Tinggal hitungan hari kita akan memasuki bulan Suci Ramadhan yang ditunggu kehadirannya oleh umat muslim, ada baiknya bikers memperhatikan kondisi badannya selama menjalani puasa agar ketika berkendara dapat tetap dalam kondisi fit, fokus, dan mengutamakan #Cari_Aman selama perjalanan. 

Berikut ada 3 tips yang sebaiknya diperhatikan para bikers saat berkendara dibulan puasa, yaitu; 

1. Kondisi fisik 
   Pada awal – awal puasa, tubuh akan mengalami penyesuaian karena menahan rasa lapar dan haus. Dehidrasi dan cepat lelah akan menjadi tantangan utama yang menyebabkan rasa kantuk, lesu, dan bahkan berdampak terhadap perubahan suasana hati. Bikers perlu memastikan asupan energi, minuman, serta waktu istirahat yang pas saat berpuasa. Akan lebih baik bila bikers tidak melewatkan waktu sahur. 
    
2. Aktivitas berkendara 
   Menjadi umum terjadinya perubahan perilaku dan keadaan lalu lintas dikarenakan pengendara dan pengemudi lain yang tidak mempersiapkan diri menjalani ibadah puasa akan mengalami lesu, mengantuk, dan menjadi lebih cepat emosi. Sehingga keadaan lalu lintas akan juga mengalami perubahan. Oleh karena itu, bikers perlu tetap menjaga jarak dengan kendaraan didepan sedikit lebih jauh untuk antisipasi, selain itu lebih waspada terhadap perubahan gerakan dan arah kendaraan lain, dan memilih perlengkapan berkendara yang nyaman agar tetap aman walaupun suhu panas, terik sinar matahari, debu atau hal – hal yang mengganggu selama perjalanan.  
    
3. Jelang waktu buka puasa 
   Menjelang berbuka puasa juga menjadi waktu yang harus diwaspadai selama bulan ramadhan, karena banyak yang ingin disaat berbuka puasa, tepat waktu berada ditempat yang diinginkan misal dirumah, dilokasi jajanan takjil, ditempat makan, atau ditempat ibadah. Peristiwa tergesa – gesa akan sangat mungkin terjadi disaat waktu berbuka puasa, sehingga tingkatkan kehati - hatian dan jika memungkinkan pilih rute terbaik agar terhindar dari kepadatan dan keramaian. Kegiatan membagikan takjil dipinggir jalan berpotensi menarik pengendara atau pengemudi untuk bergerak tiba - tiba dan berpotensi terjadi kerumunan yang menimbulkan kepadatan atau kemacetan.